Senin, 08 April 2013

Pertumbuhan Anak, Gizi dan Genetis






Faktor gizi dan genetis merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada masa bayi dan balita. Gizi yang seimbang akan menjamin tubuh anak memperoleh semua asupan yang dibutuhkan untuk dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Selain gizi, faktor genetis juga mempunyai andil dapat mempengaruhi pertumbuhan anak. Namun, hal ini hanya dapat muncul secara optimal jika didukung dengan asupan gizi yang benar karena gizi merupakan dasar kebutuhan setiap anak.


Asupan gizi yang kurang dapat menyebabkan anak mengalami growth faltering. Berat badan yang kurang dapat menjadi indikator pertama yang dapat kita lihat ketika anak mengalami kurang gizi. Dalam jangka panjang, kurangnya asupan gizi akan menghambat pertumbuhan tinggi badan dan akhirnya akan berdampak buruk pula bagi perkembangan mental dan intelektual seorang anak.


Pada dasarnya, sampai usia 6 bulan bayi masih memiliki pertumbuhan badan sesuai dengan kurva standar. Pada masa ini, bayi dapat tumbuh dengan optimal hanya dengan mengandalkan ASI yang diberikan oleh sang ibu. Namun, setelah melewati masa 6 bulan, bayi harus diberikan MP-ASI. ASI sendiri harus diberikan sampai anak berusia 2 tahun.


Pemberian ASI sejak lahir akan menjamin bayi dapat berkembang menjadi anak yang cerdas. Kandungan asam lemak omega 3 dan omega 6 yang terkandung dalam ASI sangat berperan dalam penyusunan sel-sel otak bayi.

Minggu, 07 April 2013

Mengenal 9 Jenis Kecerdasan


1. Kecerdasan Linguistik
Merupakan kemampuan untuk menggunakan bahasa untuk mendeskripsikan kejadian, membangun kepercayan dan kedekatan, mengembangkan argumen dan retorika atau mengungkapkan ekspresi dan metafora. Beberapa jenis pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan linguistik adalah :
  • Wartawan
  • Reporter
  • Tenaga Penjual
  • Penyair
  • Copywriter
  • Penulis 
  • Pengacara
2. Kecerdasan Logika-Matematika
Adalah kemampuan menggunakan angka-angka untuk menghitung dan mendeskripsikan sesuatu, menggunakan konsep matematis, menganalisa berbagai permasalah secara logis, menerapkan matematika pada kehidupan sehari-hari, peka terhadap pola tertentu, serta menelaah berbagai permasalahan secara ilmiah. Beberapa jenis pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan logika matematika adalah :
  • Akuntan
  • Ahli statistik
  • Insinyur
  • Penemu 
  • Pedagang
  • Programmer
3. Kecerdasan Musikal
Adalah kemampuan untuk mengerti dan mengembangkan teknik musikal, merespon terhadap musik, menggunakan musik sebagai sarana untuk berkomunikasi, menginterpretasikan bentuk dan ide musikal dan menciptakan pertunjukan dan komposisi yang ekspresif. Beberapa pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan musikal adalah :
  • Guru musik
  • Pembuat instrumen
  • Pemain band
  • Konduktor
  • DJ
  • Kritikus musik
  • Kolektor musik
  • Pencipta Lagu
  • Penyanyi
4. Kecerdasan Spasial
Merupakan kemampuan untuk mengenali pola ruang secara akurat, menginterpretasikan ide grafis dan spasial serta menerjemahkan pola ruang secara tepat. Beberapa jenis pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan spasial antara lain :
  •  Fotografer
  •  Desainer interior
  •  Fashion designer
  •  Arsitek
  •  Pembuat film
5. Kecerdasan Kinestetik
Adalah kemampuan untuk menggunakan seluruh atau sebagian dari tubuh untuk melakukan sesuatu, membangun kedekatan untuk mengkonsolidasikan dan meyakinkan serta mendukung orang lain dan menggunakannya untuk menciptakan bentuk ekspresi baru. Beberapa jenis pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan ini adalah :
  • Mekanik
  • Pelatih
  • Pengrajin
  • Atlit
  • Aktor
  • Penari
  • Koreografer
6. Kecerdasan Interpersonal 
Adalah kemampuan untuk mengorganisasikan orang lain dan mengkomunikasikan secara jelas apa yang perlu dilakukan, berempati kepada orang lain, membedakan dan menginterpretasikan berbagai jenis komunikasi dengan orang lain dan memahami intensi, hasrat dan motivasi orang lain. Beberapa pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan interpersonal adalah :
  •  Manager
  •  Politisi
  •  Pekerja sosial
  •  Pemimpin
  •  Psikolog
  •  Guru
  •  Konsultan
7. Kecerdasan Naturalis
Merupakan kemampuan untuk mengenali, mengelompokkan dan menggambarkan berbagai macam keistimewaan yang ada di lingkungannya. Beberapa pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan naturalis antara lain :
  • Ahli biologi
  • Ahli konservasi lingkungan
8. Kecerdasan Intrapersonal
Merupakan kemampuan untuk menilai kekuatan, kelemahan, bakat, ketertarikan diri sendiri serta menggunakannya untuk menentukan tujuan, menyusun dan mengembangkan konsep dan teori berdasarkan pemeriksaan ke dalam diri sendiri, memahami perasaan, intuisi, temperamen dan menggunakannya untuk mengekspresikan pandangan pribadi. Beberapa jenis pekerjaan yang cocok untuk kecerdasan intrapersonal adalah :
  • Perencana
  • Pemuka agama
  • Ahli filosofi
9. Kecerdasan Eksistensial
Adalah kemampuan untuk menikmati pemikiran-pemikiran dan ingin tahu mengenai kehidupan, kematian dan realita yang ada. Anak-anak dengan tingkat kecerdasan eksistensial yang tinggi mungkin akan menunjukkan keingintahuan mengenai bagaimana bumi bertahun-tahun yang lalu, mengapa kita ada di bumi, apakah ada kehidupan di planet lain, apakah ada dimensi kehidupan lain dan berbagai pertanyaan sejenis.



Brain Food

Berikut adalah " Brain Food " makanan yang diyakini dapat merangsang pertumbuhan sel-sel otak, memperbaiki fungsinya, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi berpikir anak, yakni :

1. Salmon 





Salmon merupakan sumber terbaik asam lemak omega 3 - DHA and EPA yang ke duanya baik bagi petumbuhan dan perkembangan fungsi otak. Riset terbaru menunjukkan bahwa orang yang memperoleh asupan asam lemak lebih banyak memiliki pikiran lebih tajam dan mencatat hasil memuaskan dalam uji kemampuan.

2. Telur



Bagian kuning telur ternyata kaya akan kandungan kolin, suatu zat yang dapat membantu perkembangan memori atau daya ingat. Telur juga dikenal sebagai sumber protein yang relatif murah dan terjangkau.

3. Selai Kacang


 Peanut dan selai kacang merupakan salah satu sumber vitamin E. Vitamin merupakan antioksidan yang dapat melindungi membran-membran sel saraf. Bersama thiamin, vitamin E membantu otak dan sistem saraf dalam penggunaan glukosa untuk kebutuhan energi.

4. Gandum Murni


Otak membutuhkan suplai glukosa dari tubuh yang bersifat konstan. Gandum murni memiliki kemampuan untuk mendukung kebutuhan tersebut. Serat yang terkandung dalam gandum murni dapat membantu mengatur pelepasan glukosa dalam tubuh. Gandum juga mengatur vitamin B yang berfungsi memelihara kesehatan sistem saraf.

5. Berry


Berry mengandung kadar antioksidan yang tinggi, khususnya vitamin C yang bermanfaat untuk pencegahan kanker. Berdasar riset, orang-orang yang mendapatkan ekstrak blueberry dan strawberry mengalami perbaikan dalam fungsi daya ingat. Biji strawberry dan buah berry juga kaya akan asam lemak omega 3.

6. Oatmeal


Oat baik dikonsumsi di pagi hari. Oat menyediakan energi yang dibutuhkan anak untuk mengawali aktivitasnya di pagi hari. Oat kaya akan kandungan serat dan menjaga otak anak agar terpenuhi kebutuhannya di sepanjang pagi. Oat kaya akan vitamin E, B, potasium dan seng - yang membuat tubuh dan fungsi otak berfungsi secara penuh.

7. Sayuran berwarna


Tomat, ubi jalar merah, labu, wortel, bayam adalah sayuran yang kaya nutrisi dan sumber antioksidan yang akan membuat sel-sel otak kuat dan sehat.

8. Kacang-kacangan


Kacang mempunyai kandungan protein dan karbohidrat kompleks. Selain itu, kacang kaya akan kandungan serat, vitamin dan mineral. Kacang baik untuk otak karena dapat mempertahankan energi dan kemampuan berpikir anak pada puncaknya di sore hari jika dikonsumsi pada siang hari. Kacang merah dan kacang pinto mengandung lebih banyak asam lemak omega 3 lebih banyak dibandingkan jenis kacang lainnya -khususnya ALA - jenis asam lemak omega 3 yang penting bagi pertumbuhan anak.

9. Susu dan Yoghurt


Makanan yang berasal dari susu mengandung protein dan vitamin B yang tinggi. Ke duanya penting bagi pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Susu dan yoghurt juga mengandung karbohidrat dan protein yang merupakan sumber energi bagi otak.

10. Daging sapi tanpa lemak


Daging sapi tanpa lemak adalah salah satu sumber makanan yang mengandung banyak zat besi. Dengan banyak mengonsumsi 1 ons/ hari, maka tubuh anda akan terbantu dalam penyerapan zat besi dan sumber lainnya. Daging sapi juga mengandung mineral dan seng yang dapat membantu memelihara daya ingat.

Shalat


A. Pengertian

Shalat menurut ahli fiqih adalah suatu tindak ibadah disertai bacaan doa yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam sesuai dengan syarat dan rukunnya. Sedangkan makna yang sebenarnya adalah menghadapkan jiwa kepada Allah SWT untuk menumbuhkan rasa takut dan berserah diri kepada-Nya, serta mengakui keagungan dan kesempurnaan-Nya. Setiap orang yang mengaku dirinya Islam, wajid mendirikan shalat.

B. Syarat dan Rukun Shalat

Bagaimana cara melakukan shalat dengan benar ? Shalat yang benar adalah shalat yang dijalankan sesuai dengan syarat dan hukumnya.

Syarat-syarat mengerjakan shalat , yakni :
  • Islam
  • Baligh
  • Berakal
  • Suci dari hadas dan najis
  • Suci seluruh badannya, suci pakaiannya dan suci pula tempat yang digunakan untuk shalat.
  • Menutup aurat
  • Telah masuk waktu shalat
  • Menghadap kiblat
  • Mengetahui mana yang rukun dan mana yang sunah
Rukun mengerjakan shalat antara lain :
  • Niat sesuai dengan shalat yang akan dikerjakan
  • Takbiratul Ihram
  • Berdiri ( Bagi yang sakit dapat duduk atau berbaring )
  • Membaca Al-Fatihah pada setiap rakaat.
  • Rukuk dengan tuma'ninah
  • Iktidal dengan tuma'ninah
  • Duduk antara dua sujud dengan tuma'ninah
  • Duduk tasyahud akhir dengan tuma'ninah
  • Membaca tasyahud akhir
  • Membaca shalawat nabi pada tasyahud akhir
  • Membaca salam yang 
  • Tertib ( Melakukan secara berurutan )

Sabtu, 06 April 2013

Golongan Darah




a. Pengertian

Golongan darah adalah ciri khusus darah dari suatu individu karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membran sel darah merah. Dua jenis penggolangan darah yang paling penting adalah penggolongan ABO dan Rhesus ( Faktor Rh ). Di dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen selain antigen ABO dan Rh, hanya saja lebih jarang dijumpai. Transfusi darah dari golongan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan reaksi transfusi imunologis yang berakibat anemia hemolisis, gagal ginjal, syok dan kematian

b. Sejarah Penggolongan Darah

Pada 1900, seorang dokter kelahiran Wina bernama Karl Landsteiner membedakan darah manusia menjadi 4 golongan yaitu :
  • Golongan darah A
  • Golongan darah B
  • Golongan darah AB
  • Golongan darah O
Penggolongan ini dikenal dengan sistem penggolongan ABO. Tiga puluh tahun kemudian, Landsteiner mendapatkan nobel karena prestasinya tersebut. Tiga puluh tahun kemudian, Landsteiner mendapatkan Nobel untuk prestasinya tersebut.

c. Penggolongan darah

Golongan darah A
Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A negatif, hanya dapat menerima transfusi darah dari golongan darah A - atau O-. 

Golongan darah B
Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B - hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah B - atau O -.

Golongan darah AB
Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan darah AB + dapat menerima transfusi darah dari golongan darah ABO manapun dan disebut resipien universal. Namun, orang bergolongan darah AB + tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama AB +.

Golongan darah O
Individu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antigen terhadap antigen A dan B. Sehingga orang dengan golongan darah O - dapat mendonorkan darahnya kepada orang bergolongan darah ABO manapun dan disebut donor universal. Namun, orang bergolongan darah O- hanya dapat menerima darah dari sesama O -.



Penyakit Jantung

 

 

a. Gejala

 Di Indonesia, penyakit jantung termasuk pembunuh terbesar ke 2 setelah kanker. Gaya hidup dan pola makan yang salah, dapat menjadi pemicu penyakit ini. Beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung :
  • Merokok
  • Tekanan darah tinggi
  • Diabetes
  • Kecapekan
  • Konsumsi alkohol
  • Banyaknya kandungan lemak dalam darah
  • Kurang olahraga
  • Stress
  • Faktor psikososial
Gejala penyakit jantung berbeda pada setiap orang. Sebuah serangan jantung mungkin dimulai dengan rasa sakit yang tidak jelas, rasa tidak nyaman yang samar atau rasa sesak di bagian tengah dada. Kadang, sebuah serangan jantung hanya menimbulkan rasa tidak nyaman yang ringan sekali sehingga sering diabaikan sama sekali. Satu-satunya cara untuk mendeteksi serangan jantung adalah pemeriksaan EKG. Pemeriksaan elektrokardiogram (EKG) adalah pemeriksaan kesehatan terhadap aktivitas elektrik (listrik)  jantung. 

b. Pencegahan

Mengubah gaya hidup dapat menguragi resiko penyakit jantung hingga 80%. Berikut makanan yang dapat dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung :
  •  Bawang putih
  •  Ikan salmon
  •  Brokoli
  •  Buah beri atau cherry
  •  Beras merah
  •  Teh hijau
  •  Minuman coklat
Olahraga yang murah dan mudah seperti jalan kaki 6 km/ jam, senam jantung sehat, olahraga bela diri dan kegiatan berkebun bermanfaat dalam upaya pencegahan penyakit jantung.



Perkembangan Kehamilan

 
 

 

a. Trimester Pertama

Awal kehamilan ditandai dengan mestruasi terakhir. Perubahan mulai terlihat pada minggu ke 4. Pada minggu kelima, Anda masih akan merasakan gejala menjelang mestruasi meski menstruasi tidak terjadi. Frekuensi buang air kecil pun akan bertambah. Pada minggu ke 6, mulai terasa "morning sick".

Pada minggu ke 9, kulit mulai mengalami perubahan, gusi melunak sehingga memerlukan perawatan lebih. Minggu ke 10, payudara sudah mulai membesar. Minggu ke 11, morning sick berangsur menghilang. Minggu ke 12, janin terus tumbuh lebih tinggi dari tulang panggul dan terasa bila diraba dari luar.

b. Trimester ke dua

Pada bulan ke 4, 5 dan 6 masa kehamilan, gerakan janin mulai bisa dirasakan. Janin sudah mulai terbentuk menjadi manusia. Pada bulan ke 4,  pinggang akan semakin besar dan produksi keringat akan bertambah. Pada bulan ke 5, ulu hati akan mulai terasa panas. Warna kulit dan rambut akan berubah menjadi coklat kekuningan (kloasma). Pada bulan ke 6, waspadai varises dan wasir yang bisa terjadi di minggu ini.

Walaupun begitu, kondisi anda pada trimester ini sudah jauh lebih stabil terlebih karena anda sudah tidak merasakan morning sickness. Pada trimester ini, anda akan mengalami kenaikan berat badan 1/2 kg / minggu karena pertumbuhan janin paling pesat di semester ini. Anda pun akan mudah merasa lapar.

Masalah yang biasa dihadapi ibu hamil pada trimester ke 2 adalah sebagai berikut :
  • alergi
  • gusi berdarah
  • mimisan
  • diabetes
  • wasir dan varises

c. Trimester ke 3

Merupakan trimester terakhir pada kehamilan. Janin sedang dalam tahap penyempurnaan dan akan semakin bertambah besar memenuhi seluruh rongga rahim. Trimster ini akan diwarnai dengan peningkatan frekuensi ke kamar mandi, sesak karena tekanan di diafragma dan heartburn.

Beikut kondisi yang umum yang dirasakan pada trimester ke 3:
  • punggung pegal
  • susah tidur
  • sembelit
  • sering buang air kecil

Kondisi Yang Mengganggu Kesuburan




Wanita seringkali disalahkan jika selama masa pernikahan belum juga dikaruniai keturunan. Disadari atau tidak, tak selamanya masalah kesuburan selalu ada pada wanita. Masalah kesuburan bisa juga terjadi pada pria.

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa 45% masalah ketidaksuburan berasal dari faktor istri, 40% dari faktor suami dan sisanya karena faktor yang tidak diketahui.

Berikut ini kondisi-kondisi yang mengganggu ketidaksuburan bagi wanita :
  • Endometriosis : Sel selaput lendir rahim tumbuh di tempat yang salah yaitu di indung telur. Kondisi ini dapat menimbulkan perlengketan di sekitar saluran telur atau organ reproduksi lainnya.
  • Kelainan lendir leher rahim : Jika terlalu pekat, laju sperma bisa terhambat. Kalau terlalu asam, dapat membunuh sperma.
  • Faktor usia : Memasuki usia 35 tahun, kesuburan wanita akan menurun dan menurun drastis pada usia 37 tahun sampai masuk ke masa menopause.
  • Stress yang tidak terkontrol :  Gaya hidup serba cepat, kompetitif dan penuh stres dapat menyebabkan infertilitas.
  • Kelainan mulut rahim : Penyimpangan posisi seperti retrofleksi (rahim menghadap ke belakang), bisa menghambat kehamilan.
  • Kelainan rahim : Kelainan rongga rahim bisa mengganggu transportasi spermatozoa. Sekalipun hamil, rentan akan resiko keguguran.

Berikut kondisi yang mengganggu kondisi kesuburan pria :
  • Oligozoospermia : Jumlah sperma tidak normal
  • Asthenozoospermia : Gerakan sperma tidak normal
  • Terazoospermia : Bentuk sperma tidak normal
  • Severoligozoospermia : Jumlah sperma > 5.000.000/ mm
  • Kriptozoospermia : Sperma yang ditemukan satu atau dua ekor dalam beberapa lapangan pandang.
  • Azoospermia : Tidak ada sperma dalam cairan mani.

Jumat, 05 April 2013

Seputar Rematik


a.  Pengertian

Rematik adalah penyakit yang menyerang sendi dan struktur jaringan di sekitarnya. Penyakit ini tidak terbatas menyerang sendi, namun bisa juga menyerang organ lain. Gejala penyakit rematik pada umumnya nyeri atau kaku sendi, kadang disertai pembengkakan dan kemerahan (arthritis), kaku pinggang atau leher, gerakan sendi menjadi terbatas, nyeri gerak sendi dan nyeri otot.

b. Pencegahan

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang bisa mencegah rematik
Alpukat : Lemak yang terkandung pad alpukat mampu memberikan lubrikasi secara alami pada persendian.
Jus Apel :Jus apel yang difermentasi akan membantu penyembuhan sakit radang sendi.
-  Asparagus :Bisa untuk mengobati rematik.
-  Strawberry : Baik dikonsumsi untuk penyembuhan rematik. Bisa dikonsumsi sebagai buah / jus.
-  Jus Semangka : Jus semangka (tanpa biji) akan membantu mendorong keluar kelebihan akumulasi asam urat.

c.  Olahraga Penderita Rematik

Olahraga yang dilakukan bagi penderita rematik tentunya adalah olahraga yang tidak terlalu berat karena olahraga berat justru dapat menyebabkan cedera. Berjalan kaki, berlari-lari kecil atau mengerjakan pekerjaan rumah ringan dapat membantu melatih otot dan sendi agar tidak semakin kaku.

Pola Hidup Sehat 'Tuk Penderita Diabetes

A. Pengertian
Diabetes adalah suatu penyakit dimana tubuh tidak dapat menghasilkan insulin (hormon pengatur gula darah) atau insulin yang dihasilkan tidak mencukupi atau insulin tidak bekerja dengan baik.

Diabetes terbagi 2 jenis, yakni :
  • Diabetes Tipe 1
  • Diabetes Tipe 2
Apakah Diabetes 1 ?
Diabetes tipe 1, terjadi karena sel-sel pankreas yang memproduksi insulin dirusak oleh sistem pertahanan tubuh  kita sendiri. Karena kerusakan tersebut, hormon insulin tidak dapat diproduksi lagi. Umumnya, diabetes tipe 1 terjadi pada usia yang lebih muda ( umumnya < 40 tahun). Untuk bertahan hidup, penderita diabetes tipe 1 perlu suntikan insulin secara teratur sepanjang hidupnya.

Apakah Diabetes 2 ?
Diabetes tipe 2 terjadi karena insulin yang diproduksi tidak dapat bekerja dengan baik. Penyebabnya bisa karena produksi insulin tidak cukup atau cacat atau sel tidak sensitif lagi dengan insulin. Hal ini cenderung timbul di usia 30-40 tahun dan angka kejadiannya meningkat seiring bertambahnya umur.

B. Mencegah Diabetes
Berikut makanan yang bisa dikonsumsi untuk mencegah penyakit diabetes :
  • Konsumsi daging organik
  • Ikan air dingin yang kaya minyak
  • Buah dan sayur
  • Teh hijau
Sedangkan untuk olahraga bagi penderita diabetes sebaiknya yang memiliki nilai aerobik tinggi seperti jalan cepat, jogging, senam aerobik, renang dan bersepeda dan latihan beban. Frekuensi, intensitas dan durasi olahraga bagi penderita diabetes prinsipnya tidak berbeda dengan orang sehat yakni 3-5 kali seminggu. Khusus bagi penderita yang cukup parah, sebaiknya memilih olahraga yang cukup ringan dan tidak terlalu banyak benturannya misalnya bersepeda.

Kafein




Kafeina, atau lebih populernya kafein, ialah senyawa alkaloid xantina berbentuk kristal dan berasa pahit yang bekerja sebagai obat perangsang psikoaktif dan diuretik ringan. Kafeina dijumpai secara alami pada bahan pangan seperti biji kopi, daun teh, buah kola, guarana, dan maté.  Pada tumbuhan, ia berperan sebagai pestisida alami yang melumpuhkan dan mematikan serangga-serangga tertentu yang memakan tanaman tersebut. Ia umumnya dikonsumsi oleh manusia dengan mengekstraksinya dari biji kopi dan daun teh.

Dalam jangka pendek, kafein memang merupakan zat yang bermanfaat salah satunya menekan rasa kantuk. Meski memiliki banyak manfaat, konsumsi kafein secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping yang merusak tubuh.. Berikut ini ialah bahaya kafein bagi tubuh :

  • Konsumsi kafein dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan gangguan pola tidur berupa insomnia atau sebaliknya justru mudah mengantuk apabila tidak mengkonsumsi kafein.  
  • Kafein mempunyai efek diuresis sehingga berpotensi menimbulkan dehidrasi bagi beberapa orang bahkan keringat berlebih bagi yang bekerja di tempat yang panas dan lembab.
  • Kafein meningkatkan sekresi asam lambung dan pepsin sehingga dapat menimbulkan serangan maag. 
  • Jika dikonsumsi bersamaan dengan rokok, akan melemahkan katup bawah dari kerongkongan sehingga katup seringkali tidak menutup dengan sempurna. Hal ini menyebabkan cairan lambung yang asam sering dimuntahkan kembali ke dalam kerongkongan sehingga menimbulkan rasa panas pada dada secara berulang. 
  • Kafein meningkatkan kadar plasma darah. Sehingga menyebabkan jantung berdebar-debar, pikiran melompat-lompat, panas tubuh meningkat serta berkeringat. Tentu saja hal ini sangat berbahaya bagi penderita penyakit jantung. 
  • Kafein dapat menimbulkan serangan migrain 
  • Beberapa masalah infertilitas pada wanita juga diduga berkaitan dengan konsumsi kafein yang berlebih. 
  • Bagi wanita hamil, konsumsi kafein secara berlebih dapat meningkatkan risiko aborsi dan kelahiran prematur.